5 Nama Makanan yang Aneh Tapi Populer, dari Roti Monyet hingga Bayi Belanda

Jangan Salah Sangka! Ini 5 Nama Makanan yang Aneh dan Kisah Unik di Baliknya

Dunia kuliner adalah sebuah alam semesta yang penuh dengan kreativitas, tidak hanya dalam hal rasa, tetapi juga dalam hal penamaan. Terkadang, kita menemukan hidangan-hidangan lezat yang namanya justru terdengar sangat aneh, tidak nyambung, atau bahkan sedikit mengerikan. “Bayi Belanda”, “Roti Monyet”, atau “Kodok dalam Lubang”, misalnya, adalah beberapa nama makanan yang aneh yang bisa membuat kita mengernyitkan dahi saat pertama kali mendengarnya.

Namun, di balik nama-nama yang membingungkan ini, hampir selalu tersimpan sebuah kisah yang menarik—entah itu dari salah pengucapan, bentuknya yang unik, atau legenda urban yang diwariskan dari generasi ke generasi. Jauh dari citra anehnya, hidangan-hidangan ini justru merupakan makanan populer yang sangat dicintai di negara asalnya. Mari kita bedah tuntas apa sebenarnya kelima makanan ini dan dari mana nama-nama ganjil mereka berasal.

Daftar Nama Makanan yang Aneh tapi Populer:

1. Dutch Baby (Bayi Belanda)

• Apa Sebenarnya Ini? Jangan khawatir, ini sama sekali bukan bayi. Dutch Baby adalah sejenis panekuk panggang raksasa asal Jerman (bukan Belanda!) yang adonannya mirip dengan yorkshire pudding. Adonan cair yang terbuat dari telur, tepung, gula, dan susu ini dituang ke dalam wajan besi panas dan dipanggang di dalam oven. Hasilnya sangat dramatis: bagian pinggirnya akan mengembang tinggi dan garing, sementara bagian tengahnya tetap lembut dan sedikit custardy. Biasanya disajikan untuk sarapan dengan taburan gula bubuk, perasan lemon, dan aneka buah segar.
• Mengapa Namanya Aneh? Asal-usul nama “Dutch Baby” ini adalah sebuah kisah salah dengar yang menawan. Makanan ini pertama kali dipopulerkan di Amerika Serikat pada awal tahun 1900-an oleh sebuah restoran keluarga di Seattle bernama Manca’s Cafe. Panekuk ini sebenarnya terinspirasi dari panekuk Jerman, Pfannkuchen. Namun, salah satu putri dari sang pemilik restoran dilaporkan tidak bisa mengucapkan kata “Deutsch” (bahasa Jerman untuk “Jerman”) dengan benar dan malah melafalkannya sebagai “Dutch”. Karena ukurannya yang lebih kecil dan imut, nama “Dutch Baby” pun lahir dan melekat hingga hari ini.

2. Monkey Bread (Roti Monyet)

• Apa Sebenarnya Ini? Ini adalah sebuah kue atau roti manis yang sangat populer di Amerika Serikat, terutama untuk sarapan atau sebagai hidangan saat kumpul-kumpul. Monkey Bread dibuat dari potongan-potongan kecil adonan roti manis yang digulingkan dalam mentega cair, kayu manis, dan gula, lalu disusun bertumpuk di dalam loyang tulban dan dipanggang. Hasilnya adalah sebuah “gunungan” roti yang lengket, manis, dan bisa dinikmati dengan cara dicuil-cuil langsung menggunakan tangan.
• Mengapa Namanya Aneh? Nama ini muncul karena cara memakannya. Aktivitas mencuil-cuil potongan roti ini dianggap mirip dengan cara seekor monyet yang sedang merawat atau mencari kutu (grooming) satu sama lain. Nama lain dari hidangan ini yang juga populer adalah pull-apart bread, yang lebih deskriptif.

3. Toad in the Hole (Kodok dalam Lubang)

• Apa Sebenarnya Ini? Ini adalah sebuah hidangan klasik dari Inggris yang sangat menghangatkan dan mengenyangkan (comfort food). “Toad in the Hole” terdiri dari sosis-sosis babi yang dipanggang di dalam adonan Yorkshire pudding yang mengembang. Sosisnya akan menyembul keluar dari adonan yang gembung, menciptakan sebuah pemandangan yang unik. Biasanya disajikan dengan saus bawang (onion gravy) dan sayuran.
• Mengapa Namanya Aneh? Asal-usul namanya memang sedikit tidak jelas, tetapi teori yang paling populer adalah karena penampilannya. Sosis-sosis yang “mengintip” dari dalam adonan yang berwarna keemasan dianggap mirip seperti kodok yang sedang menyembulkan kepalanya dari dalam sebuah lubang di tanah.

4. Spotted Dick

• Apa Sebenarnya Ini? Ini adalah salah satu puding kukus tradisional yang paling terkenal dari Inggris. “Spotted Dick” adalah sebuah puding kenyal yang dibuat dari lemak sapi (suet), tepung, dan diisi dengan kismis atau sultana, lalu dikukus hingga matang. Biasanya disajikan hangat dengan siraman saus custard vanila yang creamy.
• Mengapa Namanya Aneh? Nama ini seringkali menjadi bahan lelucon, tetapi sebenarnya sangat logis pada masanya. “Spotted” (berbintik) merujuk pada penampakan kismis yang tersebar di seluruh puding. Sementara “Dick” adalah istilah dialek kuno di Inggris untuk kata pudding atau adonan (dough). Jadi, “Spotted Dick” secara harfiah berarti “puding berbintik”.

5. Head Cheese (Keju Kepala)

• Apa Sebenarnya Ini? Ini yang paling sering membuat orang salah sangka. Head Cheese sama sekali bukan keju. Ini adalah sejenis daging olahan dingin (cold cut) atau terin yang dibuat dari daging kepala hewan, biasanya babi atau sapi. Daging dari bagian kepala direbus hingga sangat empuk, dicincang, lalu dibekukan bersama dengan kaldu alaminya yang kaya akan gelatin. Hasilnya adalah sebuah “balok” daging gelatin yang kemudian diiris tipis dan disajikan sebagai isian roti lapis atau hidangan pembuka.
• Mengapa Namanya Aneh? Nama “cheese” digunakan karena proses pembuatannya yang mirip dengan pembuatan keju: daging dicacah, dimasukkan ke dalam cetakan, dipadatkan, lalu didinginkan hingga mengeras menjadi sebuah “balok” yang bisa diiris.

Dunia kuliner memang penuh dengan kejutan dan cerita. Di saat kita mungkin mencari bakso jadul di Jakarta karena namanya yang familier, ternyata ada banyak hidangan lezat lain di dunia yang namanya justru mengundang tanya.

Untuk menjelajahi lebih banyak lagi kisah-kisah unik di balik berbagai hidangan dari seluruh dunia, sumber-sumber kredibel seperti Atlas Obscura – Gastro Obscura adalah ensiklopedia kuliner yang sangat kaya akan cerita.

Nama Makanan yang Aneh tapi Populer: Jangan Menilai Makanan dari Namanya

Pada akhirnya, daftar nama makanan yang aneh ini adalah sebuah pelajaran yang menyenangkan untuk tidak menilai sesuatu dari sampulnya. Di balik nama-nama yang mungkin terdengar tidak menggugah selera, tersimpan hidangan-hidangan lezat yang sarat akan sejarah, budaya, dan bahkan sedikit humor. Jadi, lain kali Anda bepergian dan menemukan sebuah menu dengan nama yang ganjil, jangan langsung menghindar. Siapa tahu, Anda justru akan menemukan hidangan favorit baru Anda.